Search

Passing Grade Tes CPNS Terlalu Tinggi, Pemkab Landak ...

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengakui telah mengirim surat ke Mentri Pemberdayaan Aparatur Negara terkait nilai passing grade yang terlalu tinggi untuk seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018.

Disampaikan Karolin, karena pada dua hari setelah melakukan tes CPNS, pihaknya langsung melakukan evaluasi dari tes CPNS yang dilaksanakan di Kabupaten Landak. Dimana pada hari pertama itu ada 390 orang yang mengikuti tes CPNS.

Baca: Tunggu Hasil Tes SKD CPNS 2018, BKD Kalbar Sebut Belum Ada Laporan Keluhan Passing Grade

Baca: Sikapi Hasil CAT SKD CPNS 2018, Sutarmidji Minta Pertimbangan Ini ke KemenPAN RB & BKN Pusat

"Jadi selama dua hari ada sekitar 700an orang yang mengikuti tes, dari 3000 lebih yang mendaftar. Hasil evaluasi kami dalam dua hari pertama itu, yang lulus melalui passing grade itu baru enam orang," ujar Karolin Pada Senin (5/11/2018).

Lanjutnya, pada hari ketiga pelaksanaan CPNS, dirinya langsung membuat surat kepada Kemenpan untuk mengambil kebijakan.

"Apakah boleh nanti kita menurunkan passing grade. Atau kami diperkenankan untuk membuat sistem rangking, jadi mengambil nilai tertinggi untuk mengisi formasi," ungkapnya.

Dijelaskan Karolin, kepentingan utama kita adalah jangan sampai formasi sebanyak 185 orang CPNS yang dialokasikan untuk Kabupaten Landak itu tidak terpenuhi seluruhnya.

"Karena kita sangat memerlukan seluruh tenaga yang telah diinformasikan di Kabupaten Landak," terangnya.

Kemudian, mudah-mudahan pada rapat hari Rabu pihaknya bisa bicara dan menyampaikan secara langsung pada Mentri Pemberdayaan Aparatur Negara. "Jadi surat memang sudah kita layangkan," pungkasnya.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje http://pontianak.tribunnews.com/2018/11/05/passing-grade-tes-cpns-terlalu-tinggi-pemkab-landak-layangkan-surat

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Passing Grade Tes CPNS Terlalu Tinggi, Pemkab Landak ..."

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.