Search

Luhut : Sayang ya, Pejabat Ikut-ikut Kerumunan - Cerdik Indonesia - Pikiran Rakyat

CERDIK INDONESIA -  Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyoroti hal yang sedang diperbincangkan masyarakat yaitu mengenai kerumunan-kerumunan disaat pandemi Covid-19 masih meningkat.

Dalam sebuah acara webinar Telaah UU Cipta Kerja yang digelar Universitas Gajah Mada ini Luhut mengatakan bahwa kerumunan-kerumunan yang dilakukan di Jakarta itu bisa jadi penyebab timbulnya klaster baru.

Luhut menyayangkan kejadian tersebut karena tidak memperhatikan protokol kesehatan. Dan lagi dihadiri oleh pejabat pemerintah.

Baca Juga: Tak Adil! Mahasiswa Unnes Pelapor Dugaan Korupsi Rektor, Dikembalikan Ke Orang tua. Ini Kata KPK

Lebih jelasnya Luhut tidak menyebut pejabat pemerintah yang dimaksud.

“Disayangkan juga ada pejabat yang hadir dikerumunan itu,” pungkasnya

Berbeda dengan pejabat yang di maksud Luhut, ia menuturkan bahwa dirinya selalu melakukan karantina mandiri selama seminggu setelah kunjungan kerja ke luar negeri.

Ia mengaku setelah kunjungan kerjanya dari Yunani tiga minggu lalu ia langsung karantina mandiri selama seminggu sebelum melakukan aktivitas normal.

“Saya pikir tidak boleh ada dispensasi pada siapapun terutama balik dari negara-negara yang bermasalah,” tuturnya.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://cerdikindonesia.pikiran-rakyat.com/news/pr-86974290/luhut-sayang-ya-pejabat-ikut-ikut-kerumunan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Luhut : Sayang ya, Pejabat Ikut-ikut Kerumunan - Cerdik Indonesia - Pikiran Rakyat"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.