BUMISULTRA
WAKATOBI - Mentri Koperasi dan UMKM RI, Teten Masduki membuka secara resmi expo UMKM, industri kreatif dan ekonomi digital di Marina Togo Mowundu Wangi-Wangi, Kamis (2/11/2023).
Expo UMKM diadakan Pemda setempat sekaligus menandai awal penyelenggaraan event Wakatobi Wonderful Festival and Expo, tahun ini.
Amatan Bumisultra.Com. Mas Teten sapaan akrab Mentri Koperasi dan UMKM itu hadir di lokasi pembukaan sekitar pukul 15.50 Wita bersama rombongannya ditemani Bupati, H.Haliana beserta jajaran Forkopimda.
Dalam saambutannya, ia mengungkapkan rasa senangnya bisa berkunjung di Kabupaten terkenal keindahan lautnya itu bahkan dibaliknya ada masyarakat yang ramah terhadap tamu.
"Hari ini saya sangat senang sekali menyaksikan begitu ramahnya orang Wakatobi. Kemarin, begitu tiba disambut dengan hangat dan menikmati betul Wakatobi ini sebagai salah satu daerah dengan pariwisata kelas dunia", sebutnya.
Kekagumannya itu tak hanya lewat cerita Bupati H.Haliana terhadapnya yang menggambarkan Wakatobi sebagai taman nasional terpanjang didunia melampaui Australia akantetapi ia turut menyaksikan lewat penyelamannya.
"Ini bisa menarik investor. Kemarin saya coba memang luar biasa,'' tambahnya.
Terpisah dari keindahan alam bawah lautnya. Ia menjelaskan rencana pemerintah yang sedang menyiapkan Indonesia menjadi negara maju tahun 2025 mendatang.
Ia bahkan menerjemahkan gambaran Indonesia maju selain teknologi maju juga pendapatan perkapita masyarakat harus diatas rata-rata.
" Kita masuk negara menengah atas, untuk menjadi negara maju minimal pendapatan perkapita mencapai target. Masalahnya sekarang 97 persen lapangan kerja didominasi usaha mikro dan kecil ", bebernya.
Dalam usaha mikro dan kecil itu terbanyak adalah kuliner sehingga ancaman kegagalan menuju Indonesia maju jika tidak menyiapkan lapangan kerja khususnya hilirisasi industrialisi dimana pelaku UMKM menjadi objek didalamnya.
Pelaku UMKM kita sebanyak 61 persen artinya negara ini ditopang dalah satunya para pelaku UMKM. Tapi kita harus segera mengubahnya, hilirisasi industrialisasi ini harus dimulai agar menghasilkan lapangan kerja sesuai target Presiden", yakinnya.
Diantaranya hasil laut, hasil perkebunan dan pertanian, salah satunya rumput laut. Bila melihat manfaat rumput laut bisa jadi bahan pengganti gadum, makanan siap saji seperti kue dan lainnya. Apalagi Indonesia produsen terbesar kedua dari rumput laut dunia.
Kendalanya, 65 persen hasilnya diekspor mentah.
"Oleh karena itu, Presiden mendorong hilirisasi industri harus melibatkan pelaku UMKM sehingga tidak hanya dinikmati konglemerat,'' tambahnya.
Ia berharap expo UMKM bisa menjadi penyemangat para pelaku koperasi dan UMKM di Wakatobi. Tujuh pelaku koperasi yang telah memenuhi syarat turut diperkenalkan Pemda Wakatobi dari puluhan pelaku koperasi di Kabupaten Wakatobi selain memperkenalkan sejumlah pelaku UMKM yang dikunjungi langsung Mentri Koperasi dan UMKM usai membuka expo. (*)
Baca Lagi Aje https://news.google.com/rss/articles/CBMiWWh0dHBzOi8vYnVtaXN1bHRyYS5jb20vZGFlcmFoL3JlYWQvODEwMS1tZW50cmkta29wZXJhc2ktZGFuLXVta20tcmktYnVrYS1leHBvLWRpLXdha2F0b2Jp0gEA?oc=5Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mentri Koperasi dan UMKM RI Buka Expo di Wakatobi - Bumisultra.com"
Posting Komentar