Search

Wakil Mentri KLHK RI Tinjau Kebakaran Lahan yang Tak Kunjung Padam di Samping Jalan Tol Palembang-Indralaya Ogan Ilir - tvOneNews.com

Dalam kunjunganya itu Ali Dohong mengingatkan untuk tetap waspada menghadapi potensi kebakaran lahan pada puncak fenomena El Nino. Dalam pernyataannya, Dohong menjelaskan bahwa kita saat ini sudah memasuki bulan Agustus-September, yang merupakan periode yang seringkali mengalami puncak El Nino.

"Walaupun kita  masih di awal bulan, kita sudah merasakan panas yang intens. Oleh karena itu, diperlukan berbagai tindakan pemadaman terhadap titik api yang muncul terutama di lahan gambut seperti ini," katanya. Sabtu (12/8/2023).

Berdasarkan prediksi dari BMKG katanya mengindikasikan bahwa saat ini memang sudah memasuki periode yang berpotensi menjadi puncak El Nino.

"Sehingga penting bagi kita untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama terhadap arus distribusi dan potensi dampak yang lebih luas," pesanya.

Ali Dohong menekankan pentingnya menjaga ketersediaan pangan, khususnya beras, selama periode El Nino. Ia mengingatkan kita untuk tidak meremehkan kejadian El Nino ini.

"Upaya pencegahan harus ditingkatkan dengan memperkuat koordinasi antarinstansi, melakukan patroli rutin, dan memanfaatkan teknologi modifikasi cuaca untuk meminimalkan risiko kebakaran. Jika ada titik api, pemadaman harus dilakukan secepat mungkin," katanya.

Selain itu, Penting juga untuk memahami daerah-daerah yang rentan terhadap kebakaran hutan. Seperti terjadi di beberapa provinsi seperti Sumatera Selatan, Jambi, Riau, Kalimantan, dan sebagaian Papua.

Karena katanaya di wilayah tersebut memiliki lahan gambut yang sering menjadi epicentrum kebakaran. Kondisi kemarau atau El Nino membuat lapisan muka air dalam gambut mengalami penurunan, terutama jika ada banyak kanal dan drainase. Kondisi ini membuat gambut menjadi rentan terhadap kebakaran.

Ali Dohong menyoroti kebakaran gambut atau Under Ground Failure sebagai ancaman yang harus diwaspadai.

Kebakaran jenis ini lebih sulit untuk dipadamkan, terutama kebakaran yang terjadi di bawah permukaan gambut. Kebutuhan akan air menjadi faktor penting dalam pemadaman, dan antisipasi harus dilakukan secepat mungkin.

Dalam upaya menghadapi situasi ini, pihak berwenang memantau secara rutin tinggi muka air di lahan gambut.

"Di Sumsel, khususnya di daerah OKI dan Muba. Indikator merah pada tinggi muka air, yaitu di atas 40 cm sampai 90 cm di bawah permukaan gambut, menjadi patokan aman. Namun, jika sudah di atas batas ini, perlu diwaspadai," katanya.

Upaya siaga darurat kembali diaktifkan secara serius. Patroli bersama baik di daratan maupun lewat udara harus ditingkatkan.

"Kesiapan dana APBD juga harus dijamin untuk menghadapi kebakaran. Meskipun menciptakan hujan bukanlah tugas yang mudah, teknologi dan perangkat yang ada harus dimanfaatkan secara optimal untuk mengatasi situasi ini," katanaya

Lanjutnya, Kesadaran masyarakat menjadi faktor penting dalam mencegah kebakaran. Menghindari membakar sampah sembarangan, membuang puntung rokok dengan benar, serta tidak menghidupkan api di lapangan tanpa pengawasan.

"Langkah ini harus di tekankan kepada masyarakat. Meskipun penyebab alam juga berperan, 99% penyebab kebakaran disebabkan oleh manusia," ungkapnya.

Dalam menghadapi tantangan El Nino ini, harapnya seluruh pihak harus bersama-sama melindungi lingkungan dan berupaya untuk mencegah kerusakan yang bisa terjadi akibat kebakaran hutan.

"Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian alam," katanya.(kat/ade) 

 

Adblock test (Why?)

Baca Lagi Aje https://news.google.com/rss/articles/CBMipgFodHRwczovL3d3dy50dm9uZW5ld3MuY29tL2RhZXJhaC9zdW1hdGVyYS8xNDQ1MzQtd2FraWwtbWVudHJpLWtsaGstcmktdGluamF1LWtlYmFrYXJhbi1sYWhhbi15YW5nLXRhay1rdW5qdW5nLXBhZGFtLWRpLXNhbXBpbmctamFsYW4tdG9sLXBhbGVtYmFuZy1pbmRyYWxheWEtb2dhbi1pbGly0gGqAWh0dHBzOi8vd3d3LnR2b25lbmV3cy5jb20vYW1wL2RhZXJhaC9zdW1hdGVyYS8xNDQ1MzQtd2FraWwtbWVudHJpLWtsaGstcmktdGluamF1LWtlYmFrYXJhbi1sYWhhbi15YW5nLXRhay1rdW5qdW5nLXBhZGFtLWRpLXNhbXBpbmctamFsYW4tdG9sLXBhbGVtYmFuZy1pbmRyYWxheWEtb2dhbi1pbGly?oc=5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Wakil Mentri KLHK RI Tinjau Kebakaran Lahan yang Tak Kunjung Padam di Samping Jalan Tol Palembang-Indralaya Ogan Ilir - tvOneNews.com"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.