Batamline.com, Batam – Khofifah Indar Parawansa mengaku mendapat tawaran kursi menteri di pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Namun tawaran itu, ditolak.
Ia memilih kembali maju sebagai calon gubernur Jawa Timur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 mendatang.
“Ada, ada (tawaran). Tapi saya sudah menyampaikan dari awal, saya mohon diberi kesempatan untuk kembali memimpin dan menjaga Jawa Timur,” kata Khofifah saat ditemui acara halal bihalal Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5/2024).
Khofifah mengaku ingin kembali menjadi gubernur untuk membuat Jawa Timur lebih maju dan lebih hebat.
Gubernur Jawa Timur periode 2014-2019 ini ingin membibit kualitas SDM Jawa Timur lewat program sekolah taruna yang dijalankannya saat menjabat sebagai gubernur.
Dimana, sekolah taruna bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Udara, TNI Angkatan Laut, dan Kepolisian RI. Mayoritas siswa di sekolah tersebut merupakan warga Jawa Timur. Sedangkan 20 persennya dialokasikan untuk warga di luar Jawa Timur.
Khofifah berencana untuk kembali berpasangan dengan eks Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak pada Pilkada 2024. Saat ini, ia dan Emil tengah berusaha mengkomunikasikan wacana berduet sebagai gubernur dan wakil gubernur itu kepada partai-partai yang mengusung.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kofifah Tolak Tawaran Mentri Pemerintahan Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Bersama Emil Dardak - Batamline.com"
Posting Komentar